Gambar

Sejarah Perusahaan

Pada tahun 2005 PT Jasa Marga (persero) Tbk. mendapatkan Hak Pengusahaan Jalan Tol Semarang Solo dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Kemudian PT Jasa Marga (persero) Tbk. bersama dengan PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah (PT SPJT) yang merupakan BUMD Pemerintah Propinsi Jawa Tengah membentuk perusahaan gabungan yang bernama PT Trans Marga Jateng yang merupakan perusahaan swasta untuk melaksanakan pengelolaan Jalan Tol Semarang-Solo yang berdiri tanggal 7 Juli 2007. Sahamnya dimiliki oleh PT Jasa Marga Trans Jawa Toll sebesar 50,91%, PT Astra Tol Nusantara (ASTRA Infra) sebesar 40%,PT Trans Optima Luhur sebesar 8,00%, dan PT Sarana Pembargunan Jawa Tengah (PT SPJT) sebesar 1,09%. PT SPJT merupakan Badan Usaha Milik Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, sedangkan PT Jasa Marga Trans Jawa Toll merupakan anak perusahaan dari PT Jasa Marga (persero) Tbk. yang mengelola jalan Tol di area pulau jawa. Setelah PT Trans Marga Jateng Terbentuk, kemudian Hak Pengusahaan Jalan Tol Semarang Solo yang semula dipegang oleh PT Jasa Marga kemudian dialihkan kepada PT Trans Marga Jateng Pengelolaan Jalan Tol meliputi perencanaan, pelaksanaan konstruksi dan pengoperasian jalan tol, sedangkan pembebasan tanah dilaksanakan oleh Pemerintah dalam hal ini oleh Departemen Pekerjaan Umum yang kemudian membentuk Tim Pengadaan Tanah (TPT). Dalam proses pembebasan tanah, TPT selaku wakil Pemerintah yang membutuhkan tanah dibantu oleh Panitia Pengadaan Tanah (P2T) yang dbentuk oleh masing-masing Pemerintah Daerah yang dilewati rute jalan tol. Jalan tol Semarang-Solo yang menjadi salah satu skala prioritas pembangunan jalan tol oleh Pemerintah saat ini, telah sesuai dengan tata ruang terpadu yang disusun oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang diharapkan dapat mempercepat pengembangan wilayah tersebut. Disamping itu, investasi jalan tol Semarang-Solo berdasarkan hasil kajian mempunyai tingkat kelayakan yang cukup menguntungkan, karena menjadi satu sistem dengan jalan tol eksisting Semarang Seksi B yang padat dan memperkuat potensi pengembangan wilayah Ungaran dan Bawen, khususnya untuk mendukung pergerakan perekonomian melalui peningkatan kelancaran arus barang dan jasa. Dengan menjunjung tinggi misi Perusahaan PT Trans Marga Jateng yang antara lain pembangunan jalan tol yang cepat dan tepat serta pengoperasian jalan tol yang efisien dan tepat guna, diharapkan pengguna jalan mendapatkan pelayanan yang optimal, baik pelayanan konstruksi, pelayanan lalu lintas maupun pelayanan transaksi. Guna mewujudkan itu semua seluruh jajaran Perusahaan PT Trans Marga Jateng berkomitmen dengan seluruh kemampuan sumber daya yang ada dapat menciptakan pelayanan yang maksimal dengan memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan tol Semarang-Solo.